Formasi batuan berusia 75 juta tahun di Thailand ini bikin siapa saja melongo.
Ringkasan
- Tiga bongkah batu raksasa ini terbentuk dari erosi dan pengangkatan tektonik sekitar 75 juta tahun lalu.
- Lokasinya berada di Taman Hutan Phu Sing, provinsi Bueng Kan, Thailand, dekat perbatasan Laos.
- Dari atas “punggung paus”, pengunjung bisa melihat panorama Sungai Mekong dan pegunungan di Laos.
TIGA bongkah batu raksasa menyerupai keluarga paus yang seolah sedang berenang di atas lautan pepohonan hijau.
Fenomena geologi yang dikenal sebagai Hin Sam Wan atau Tiga Paus Batu ini bukan hanya keajaiban alam, tapi juga situs warisan budaya dan tujuan wisata populer.
Hin Sam Wan terdiri dari tiga bongkah batu pasir yang sangat memanjang dan bulat, sehingga mirip paus raksasa yang sedang berenang berdampingan.
Penduduk lokal menyebutnya paus “ayah”, paus “ibu”, dan paus “anak”. Dua batu terbesar bisa dinaiki pengunjung, sementara paus kecil ditutup untuk menjaga kelestarian.
Dari atas, wisatawan bisa menikmati pemandangan menakjubkan, hamparan hutan lebat, aliran Sungai Mekong, hingga pegunungan di distrik Pakkading, Laos.
Sensasinya seolah benar-benar menunggang paus yang sedang melintasi samudra hijau pepohonan.
Batuan ini terbentuk sekitar 75 juta tahun silam melalui kombinasi erosi angin, hujan, dan pergerakan lempeng tektonik.
Retakan-retakan alami membuat batu pasir di Dataran Tinggi Khorat membentuk bongkah-bongkah panjang nan sempit, persis tubuh paus.
Kawasan ini sendiri merupakan wilayah geologi penting: lapisan tanahnya menyimpan fosil-fosil dari Zaman Kapur (145–66 juta tahun lalu) hingga era Senozoikum (66 juta tahun lalu hingga sekarang), termasuk jejak dinosaurus yang pernah hidup di Asia Tenggara.
Three Whale Rock kini dilindungi sebagai bagian dari Taman Hutan Phu Sing, yang bukan hanya menawarkan batu “paus”, tapi juga jalur pendakian, gua, serta hutan tropis yang masih alami.
Bagi masyarakat lokal, tempat ini punya nilai budaya dan spiritual. Banyak yang percaya bahwa Hin Sam Wan adalah simbol keberuntungan dan kelangsungan hidup keluarga.
Tak heran, lokasi ini makin populer di kalangan wisatawan lokal maupun mancanegara.
Fenomena seperti Three Whale Rock memperlihatkan bagaimana proses geologi jutaan tahun bisa menghadirkan pemandangan yang nyaris mitologis. Bagi ilmuwan, tempat ini membuka jendela untuk mempelajari sejarah bumi.
Bagi wisatawan, ia menawarkan pengalaman unik: berdiri di atas “punggung paus” batu raksasa sambil menyaksikan hutan tropis yang tak bertepi. Dan bagi masyarakat setempat, ia adalah warisan alam yang harus dijaga agar tetap lestari.
Disadur dari Live Science.
.png)
Posting Komentar